Digitalmarketingproperty.com – Investasi properti memang boleh dibilang sebuah investasi yang selalu memberikan keuntungan, akan tetapi juga memerlukan biaya yang tidak sedikit.
Kalau anda mempunyai properti lebih dari satu, berarti anda punya peluang untuk mendapatkan passive income dengan nilai besar. Anda bisa menyewakan properti yang dimiliki untuk menjadi sumber pendapatan.
Akan tetapi menyewakan properti juga tidak mudah, ada beberapa poin yang harus diperhatikan untuk mendapatkan harga yang cukup memuaskan dan tentunya cepat mendapatkan penyewa.
Menyewakan property memang tidak serumit menjual. Menyewakan relatif lebih mudah, tetapi tetap ada beberapa resiko yang dapat merugikan kalua anda tidak cermat. Dengan memperhatikan beberapa hal berikut ini anda dapat terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Membeli properti butuh biaya besar sehingga harus dipikirkan dengan matang. Sebelum membeli, pertimbangkan dahulu jenis properti seperti apa yang dibutuhkan dan di mana lokasi yang diinginkan. Umumnya properti yang digunakan sebagai hunian terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
Hunian vertical (seperti apartemen, rumah susun, atau kondominium) dan Rumah tapak.
Dasar keputusan membeli jenis hunian adalah kebutuhan dan tujuan jangka panjang seperti apa yang ingin dicapai. Sebab hak dan kewajiban yang terkait dengan hunian vertikal dan rumah tapak tidaklah sama. Bahkan, ada perbedaan antara rumah tapak dan hunian vertikal yang menambah atau mengurangi daya tarik masing-masing. Membeli tempat yang paling sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan adalah pertimbangan yang penting.
Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Memilih Apartemen atau Rumah
Sebelum memilih jenis hunian yang ingin dibeli, ada baiknya juga mempertimbangkan beberapa hal berikut ini.
- Pahami Status Hak Milik Rumah dan Apartemen
Status hak milik rumah dan apartemen perlu diketahui lebih dulu oleh calon pembeli. Membeli rumah tapak sama artinya dengan memiliki rumah dan tanahnya sekaligus. Sementara membeli apartemen, Anda hanya memiliki ruangan di dalamnya.
Paling tidak Anda juga bisa menikmati fasilitas yang disediakan untuk digunakan secara bersama-sama dengan penghuni lain. Istilahnya adalah kepemilikan bersama (strata title).
- Selektif Kepada Calon Penyewa
Salah satu resiko dalam menyewakan property adalah mendapatkan penyewa yang tidak bertanggung jawab. Maka anda harus selektif kepada penyewa dengan mengetahui dengan pasti identitas dan tujuan dia menyewa properti anda.
Mengetahui identitas dan mempunyai data dengan jelas adalah upaya meminimalisir kemungkinan penyewa melakukan tindakan – tindakan melanggar hukum, seperti menggunakan property anda untuk hal-hal yang negatif, perusakan, atau bahkan pencurian.
- Gunakan Sistem Deposit
Untuk menghindari kerusakan-kerusakan yang bisa terjadi karena kesalahan penyewa, memberlakukan uang deposit merupakan salah satu trik yang dapat Anda lakukan. Dengan harus membayar uang deposit, penyewa akan lebih berhati-hati apabila akan menggunakan properti anda karena anda akan mengambil dana deposit apabila terjadi kerusakan di luar tanggungjawab yang sudah tertera pada perjanjian kontrak. Selain itu, anda juga tidak perlu repot menagih penyewa karena kerusakan yang terjadi. Namun tentu saja, apabila tidak terjadi kerusakan maka uang deposit akan anda kembalikan sepenuhnya kepada penyewa.
- Perawatan Properti
Sebelum memutuskan untuk menyewakan properti, ada baiknya anda memperhatikan kondisi fisik dari properti anda. Banyak orang yang baru akan memperbaiki properti apabila sudah ada penyewa dengan alasan biaya perbaikan akan diambil dari anggaran sewa.
Hal ini tidak salah akan tetapi juga kurang efektif karena kerusakan yang terjadi bisa semakin parah apabila tidak segera dibereskan. Sungguh sayang apabila pada akhirnya anda harus mengeluarkan biaya lebih besar untuk memperbaiki sesuatu yang bisa anda rawat secara berkala dengan biaya yang lebih kecil.
- Ketahui Nilai Sewa
Mengetahui nilai sewa harga properti mencegah anda agar tidak mendapatkan harga yang rendah di bawah harga pasar. Setiap daerah dan jenis properti memiliki harga sewa yang berbeda, oleh karena itu lakukanlah riset kecil-kecilan pada area tempat properti anda. Anda bisa mengetahui harga sewa melalui laman internet yang banyak menyediakan informasi jual beli dan juga sewa. Atau juga bisa berkonsultasi kepada teman atau rekan Anda yang lebih mengetahui properti.
- Tentukan Jangka Waktu Sewa
Walaupun ada bermacam – macam jangka waktu sewa tetapi yang lazim dilakukan adalah dengan sistem sewa per tahun. Dalam hal in ianda perlu mengetahui bahwa sistem per tahun akan sedikit menyulitkan apabila anda ingin menaikkan harga sewaktu-waktu. Oleh karena itu penting bagi anda untuk melakukan perencanaan finansial yang matang dari penghasilan properti anda dalam setiap tahunnya.
Bila memungkinkan, anda dapat menyewakan dengan sistem bulanan karena memberi kemudahan untuk menaikkan harga sewa sewaktu-waktu karena sesuatu hal. Disamping itu anda juga dapat dengan mudah mengalokasikan dana pada tiap bulannya untuk perawatan, asuransi dan hal-hal lainnya.